Ilyas Imran
Ilyas Imran
  • Dec 10, 2021
  • 4930

Gubernur Rusdy Mastura Pimpin Rakor Bersama Sejumlah Kepala Daerah di Ruang Pongombo Kantor Gubernur Sulteng

Gubernur Rusdy Mastura Pimpin Rakor Bersama Sejumlah Kepala Daerah di Ruang Pongombo Kantor Gubernur Sulteng
Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah H Rusdy Mastura

PALU - Gubernur Sulawesi Tengah H Rusdy Mastura memimpin rapat Forkompinda plus bersama sejumlah kepala daerah di ruang pongombo 10/12/21.

Rapat tersebut membahas terkait penangulangan penyebaran Covid 19 serta mempertegas sejauh mana sebaran program vaksinasi. 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah I Komang Adi Sujendra dalam laporannya terkait penanganan Covid 19 menguraikan, penyebaran virus covid saat ini di Sulteng sudah menurun drastis, namun kita tidak bisa lengah sehingga mengabaikan prokes dalam setiap aktivitas khususnya menghadapi perayaan Batari 2021. Urai I Komang Adi.

Menurutnya, percepatan vaksin menjadi perhatian utama pemeritah saat ini, perlu ada langkah solutif agar program vaksinasi tercapai dan kita terhindar dari bahaya virus mematikan ini. Urai Kadis Kesehatan seperti dikutip dari akun IG Rusdy Mastura.

Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan, pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo terus memantau perkembangan penanganan Covid 19 khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah, untuk itu. Saya berharap Bupati dan Walikota, satgas Covid, TNI-Polri terus bersinergi demi pencapaian sebaran vaksin di masyarakat.

Menurut Gubernur Rusdy Mastura, saat ini ada selisi data antara pusat dan daerah serta keterlambatan pencatatan data covid melalui aplikasi Pcare, kedepan saya berharap selisih data ini dapat segera teratasi, untuk hal ini kiranya Bupati dan Walikota mengambil langka strategis untuk percepatan sebaran vaksin di daerah masing-masing. 

" Target kita sampai akhir Desember sebaran vaksin bisa capai angka 60 persen." Urai Gubernur Sulteng.

Sementara itu, pemaparan Kapolda Sulteng Irjen Pol Rudi Supahriadi menyebutkan, bahwa berdasarkan hasil rapat seluruh Kapolda se Indonesia, sebaran vaksin di Sulawesi Tengah saat ini berada di angka 46 persen, namun berdasarkan data provinsi angkanya sudah masuk 51 persen. Berdasarkan data ini, maka kita bisa berasumsi bahwa terjadi selisi yang cukup besar.

" Mohon secepatnya diatasi dan diketahui kenapa terjadi selisih." Papar Kapolda Sulteng.

Sebagai Kapolda, saya memerintahkan para Kapolres untuk mendukung percepatan vaksinasi di daerah. Pungkasnya.

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU